Listrik Statis

<div id="article-text">
   <p><a toptions='shaded = 1' href='images/listrik-statis.jpg'><img src='images/listrik-statis.jpg' align='455,341'  title='listrik statis' style='border:1px solid #eee; padding:5px 5px 5px 5px;margin:0px 0px 10px 0px; ;' width='455' height='341'></a><span style="font-size: 11px; color: #666666;"><em>Ilustrasi listrik statis </em> </span></p>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;"><strong><a title="Listrik statis" href="http://www.anneahira.com/listrik-statis.htm">Listrik statis</a></strong> merupakan fenomena fisika yang dapat menunjukkan adanya interaksi antara benda-benda yang bermuatan listrik. Muatan listrik yang dimiliki masing-masing benda itu bisa bermuatan positif maupun negatif. Contoh dari fenomena listrik statis, yaitu batu ambar yang jika digosok-gosokkan dengan kain sutra akan menghasilkan muatan listrik. Hal ini bisa dibuktikan dengan cara batu ambar itu didekatkan dengan kertas-kertas kecil sehingga kertas-kertas itu akan dapat tertarik oleh batu ambar.</span></p>
<h2><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: medium;"><strong>Benda Bermuatan Listrik</strong></span></h2>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Suatu benda tersusun atas beberapa partikel atau zat. Partikel atau zat yang ukurannya paling kecil dan tidak dapat dibagi-bagi lagi disebut atom. Dalam perkembangan ilmu pengetahuan, ternyata atom masih dapat dibagi-bagi lagi. Setiap atom tersusun atas inti atom dan elektron.&nbsp;</span><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Inti atom (nekleus) terdiri atas proton dan neutron.</span></p>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Inti atom dikelilingi oleh elektron yang bergerak mengelilingi lintasan inti atom dan mendapat gaya tarik inti atom. Partikel yang bermuatan positif disebut proton, sedangkan partikel yang bermuatan negatif disebut elektron.&nbsp;</span><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Gaya ikat inti atom terhadap elektron berbeda, bergantung bahan. Karena hal tertentu, elektron bisa lepas dari lintasannya dan berpindah ke atom lain. Perpindahan elektron ini menyebabkan perubahan muatan suatu atom.</span></p>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Berdasarkan hal tersebut, atom dibagi menjadi tiga macam, yaitu bermuatan negatif, bermuatan positif, dan netral.&nbsp;</span><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Atom dikatakan bermuatan negatif jika kelebihan elektron, sedangkan atom dikatakan bermuatan positif, jika kekurangan elektron. Sementara itu, atom dikatakan netral jika memiliki proton dan elektron dalam jumlah yang sama.</span></p>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Muatan listrik tidak bisa dilihat oleh mata, tetapi efeknya dapat dirasakan dan diamati gejalanya. Besar muatan listrik proton dan elektron adalah sama, tetapi jenisnya berbeda. Muatan positif (proton) ditandai dengan simbol positif (+). Sementara itu, muatan negatif (elektron) ditandai dengan simbol negatif (-).</span></p>
<h2><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: medium;"><strong>Membuat Benda yang Bermuatan Listrik</strong></span></h2>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Sudah diketahui jika atom ada yang memiliki muatan listrik ada juga yang netral. Demikian pula, dengan benda. Benda yang netral dapat berubah menjadi benda yang bermuatan listrik dengan cara menggosok-gosokkan benda dengan benda lain.</span></p>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Contohnya, panggaris plastik yang asalnya tidak memiliki muatan listrik (netral) dapt berubah menjadi penggaris plastik yang memiliki muatan listrik. Hal ini dilakukan dengan cara menggosokkan penggaris plastik dengan kain wol. Ketika penggaris digosok-gosokkan dengan kain wol, peristiwa tersebut mengakibatkan perpindahan elekton ke penggaris plastik sehingga penggaris memiliki muatan listrik.</span></p>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Untuk membuktikan bahwa penggaris tersebut memiliki muatan listrik, dapat dilakukan dengan mendekatkan penggaris yang telah digosokkan dengan kain wol tersebut pada sobekan kertas. Amatilah yang terjadi, sobekan kertas tersebut akan naik atau tertarik menuju penggaris tersebut.</span></p>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Pada peristiwa tersebut, telah terjadi perpindahan elektron dari kain wol menuju penggaris plastik. Penggaris plastik yang asalnya netral, akan bermuatan negatif karena mendapat sejumlah elektron dari kain wol. Jadi, penggaris plastik kelebihan elektron. Perpindahan elektron pada kain wol menyebabkan kain wol kekurangan elektron sehingga kain wol bermuatan positif. Oleh karena itu, penggaris plastik yang telah bermuatan listrik dapat menarik serpihan atau sobekan kertas kecil.</span></p>
<h2><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: medium;"><strong>Manfaat Listrik Statis</strong></span></h2>
<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Gejala listrik statis dimanfaatkan dalam aplikasi sebagai berikut.</span></p>
<ul>
<li><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Generator Van de Graff menggunakan listrik statis untuk menghasilkan tegangan tinggi mencapai 20 juta volt.</span></li>
<li><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Mesin fotokopi menggunakan listrik statis.</span></li>
<li><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Cat semprot menggunakan listrik statis.</span></li>
<li><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: small;">Printer laser</span></li>
</ul>
<p style="text-align: center;">***</p>
<h2><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: medium;">Muatan dan Manfaat Listrik Statis</span></h2>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Listrik  statis merupakan salah satu materi pelajaran yang dipelajari di  sekolahan. Anda tentu masih ingat apa itu listrik statis, bukan? Nah,  bagi yang sedikit lupa tentang apa itu listrik statis, kali ini penulis  akan membahas seputar listrik statis.</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>Listrik statis</strong> merupakan fenomena fisika yang menunjukkan adanya interaksi dari  benda-benda yang bermuatan listrik. Muatan listrik dari benda tersebut  dapat bermuatan negatif maupun positif. Contoh dari fenomena listrik  statis antara lain batu ambar yang jika digosok-gosokkan dengan kain  sutra, akan bermuatan listrik. </span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Hal  tersebut dapat diketahui jika batu ambar didekatkan dengan  kertas-kertas kecil, lalu kertas-kertas tersebut tertarik oleh batu  ambar. Ya, contoh listrik statis sederhana dapat dilakukan dalam  kehidupan sehari-hari.&nbsp;</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Contoh  lain dari fenomena listrik statis adalah petir. Petir merupakan  pertunjukan loncatan listrik statis yang dapat dilihat. Petir terjadi  ketika atau menjelang hujan turun. Petir merupakan loncatan muatan yang  bisa menimbulkan listrik. Listrik yang ditimbulkan petir bersifat  listrik statis.</span></p>
<h2><span style="font-size: medium; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>Listrik Statis, Proton dan Elektron</strong></span></h2>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Semua  zat terdiri atas atom-atom. Setiap atom pun tersusun dari inti atom. Di  dalam inti atom, terdapat proton dan inti atom yang dikelilingi oleh  elektron-elektron. Proton memiliki muatan listrik positif. Sementara  itu, elektron memiliki muatan listrik negatif.</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Dalam ilmu fisika, muatan <strong>listrik statis</strong> terdiri atas dua macam, yakni listrik bermuatan positif dan listrik  bermuatan negatif. Jika kedua mutan listrik tersebut didekatkan, akan  terjadi peristiwa tarik-menarik. Akan tetapi, jika kedua muatan listrik  yang sama atau sejenis didekatkan, akan terjadi peristiwa tolak-menolak.</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Seperti  telah dijelaskan di atas, zat tersusun atas atom-atom. Nah, dalam  listrik statis pun, atom merupakan bagian terkecil dari suatu benda yang  tidak dapat dibagi lagi. Akan tetapi, seiring berkembangnya ilmu  pengetahuan, atom ternyata masih dapat dibagi-bagi lagi. Setiap atom  tersusun dari inti atom dan elektron. Inti atom atau sering disebut  nekleus terdiri atas proton dan elektron. Dalam listrik statis, massa  proton lebih besar dibandingkan dengan massa elektron.</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Pada  listrik statis, gaya ikat inti atom terhadap elektron antara bahan satu  dengan lain berbeda. Karena sesuatu hal, elektron bisa lepas dari  lintasannya dan berpindah ke atom lain. Perpindahan elektron  mengakibatkan perubahan muatan suatu atom. Berdasarkan hal tersebut,  atom dikelompokkan menjadi tiga, yaitu atom bermuatan negatif, atom  bermuatan positif, dan atom netral.</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Atom  disebut bermuatan negatif jika kelebihan elektron. Sementara itu, atom  disebut bermuatan positif jika kekurangan elektron, dikatakan atom  netral jika jumlah proton dan elektronnya sama. Muatan listrik tidak  dapat dilihat oleh mata, tetapi efek dari mutan listrik statis dapat  dirasakan dan diamati gejalanya.</span></p>
<h2><span style="font-size: medium; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>Listrik Statis dan Hukum Coulomb</strong></span></h2>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Satuan muatan <em>listrik statis</em> adalah Coulomb. Hukum Coulomb menerangkan mengenai gaya listrik dalam  ilmu fisika. Hukum Coulomb berbunyi, &ldquo;Gaya tarik menarik atau gaya tolak  menolak antar dua mutan listrik sebanding dengan besar muatan yang  berinteraksi dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua  mutan tersebut&rdquo;.</span></p>
<h2><span style="font-size: medium; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>Induksi pada Listrik Statis</strong></span></h2>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Induksi  listrik statis termasuk fenomena fisika. Induksi listrik terjadi jika  suatu benda yang asalnya tidak bermuatan listrik (netral) menjadi  bermuatan listrik. Hal tersebut terjadi karena adanya pengaruh dari gaya  listrik atau dari benda yang bermuatan lain yang didekatkan pada benda  tersebut.</span></p>
<h2><span style="font-size: medium; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>Elektroskop pada Listrik Statis</strong></span></h2>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Elektroskop  adalah sebuah alat yang bisa dipakai untuk mendeteksi muatan listrik  statis. Elektroskop&nbsp; bekerja berdasarkan prinsip induksi listrik.  Elektrometer merupakan elektroskop yang dapat mendeteksi muatan dan  mengukur jumlah muatan listrik yang ada pada suatu benda. Sifat  elektroskop pada listrik stastis seperti berikut ini.</span></p>
<ul>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Jika&nbsp;  benda&nbsp; bermuatan positif didekatkan pada sebuah elektroskop netral,  maka pada bagian kepala elektroskop berkumpul muatan negatif dan di  bagian daunnya berkumpul muatan positif. Hal tersebut mengakibatkan daun  elektroskop akan mengembang.</span></li>
</ul>
<ul>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Jika  benda yang bermuatan positif didekatkan pada sebuah benda bermuatan  negatif, di bagian kepala elektroskop akan berkumpul muatan negatif dan  di bagian daunnya tidak ada muatan. Hal tersebut menyebabkan daun  elektroskop akan menguncup.</span></li>
</ul>
<ul>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Jika  benda bermuatan positif didekatkan pada sebuah elektroskop positif,  pada bagian kepala elektroskop tidak ada muatan dan pada bagian daunnya  berkumpul muatan positif. Hal ini mengakibatkan daun elektroskop akan  mengembang.</span></li>
</ul>
<h2><span style="font-size: medium; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>Penerapan Listrik Statis</strong></span></h2>
<h3><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>1. Petir atau Halilintar</strong></span></h3>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Sebelum  hujan turun, awan dalam keadaan netral, maksudnya jumlah proton dan  elektron sama. Saat hujan turun, terjadi gesekan antara  partikel-partikel di awan dengan udara sehingga gesekan tersebut  menghasilkan awan yang bermuatan listrik statis. Proses pelepasan muatan  listrik yang ada di awan secara tiba-tiba akan menghasilkan bungan api  listrik yang dikenal dengan nama petir.</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Orang  yang pertama kali menyatakan bahwa petir termasuk listrik statis adalah  Benjamin Franklin pada 1700. Saat menyelidikinya, Benjamin Franklin  mengungkapkan bahwa listrik statis dapat bergerak cepat bergantung pada  media perantara atau bahan tertentu. Selain itu, bentuk permukaan yang  runcing pun akan lebih banyak menarik elektron dari pada permukaan  datar.</span></p>
<h3><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>2. Generator Van de Graff</strong></span></h3>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Generator  Van de Graff merupakan mesin pembangkit listrik yang biasa digunakan  untuk penelitian di laboratorium. Genertor ini dapat menghasilkan  listrik statis. Meskipun sudah jarang ditemui dalam kehidupan  sehari-hari, segala hal tentang generator ini melalui uraian di bawah  ini. Generator Van de Graff terdiri atas:</span></p>
<ul>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Dua ujung runcing yang ada di bagian atas dan bawah,</span></li>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Sebuah silinder logam yang terdapat di bagian bawah,</span></li>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Sebuah silinder politilen yang terdapat di bagian atas, </span></li>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Sabuk karet yang menghubungkan kedua silinder, dan </span></li>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Konduktor berongga berbentuk rongga.</span></li>
</ul>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Sistem  kerja generator Van de Graff sama dengan cara menghasilkan listrik  statis dengan cara menggosok (metode gesekan). Gesekan antara sabuk  karet dengan silinder logam bagian bawah menimbulkan muatan listrik  negatif pada sabuk karet. </span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Gesekan  antara sabuk karet dengan silinder politilen bagian atas akan  menghasilkan muatan listrik positif pada sabuk karet. Selanjutnya,  gerakan sabuk karet ke atas membawa muatan negatif mengalir ke kubah  melalui ujung runcing di bagian atas.</span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Lalu,  elektron akan tersebar menuju permukaan kubah, sedangkan kubah bagian  dalam tidak ada elektron. Sementara itu, gerakan sabuk karet ke bawah  membawa muatan positif. Muatan positif tersebut mengalir melalui ujung  runcing bawah ke tanah untuk dinetralkan. </span></p>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Sementara  silinder logam bawah dijalankan dengan motor listrik sehingga sabuk  karet terus bergerak dan menghasilkan listrik bermuatan negatif mengalir  ke kubah. Proses tersebut membuat muatan listrik yang besar pada kubah  generator Van de Graff. <span style="text-decoration: underline;">Listrik statis</span> yang dihasilkan generator ini dapat mencapai 20.000.000 volt.</span></p>
<h2><span style="font-size: medium; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><strong>Manfaat Listrik Statis dalam Kehidupan Sehari-hari</strong></span></h2>
<p><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Selain  Generator van de Graff, manfaat dari listrik statis pun diaplikasikan  pada beberapa alat. Alat yang memanfaatkan listrik statis antara lain  sebagai berikut.</span></p>
<ul>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;">Mesin Fotokopi, dan&nbsp;</span></li>
<li><span style="font-size: small; font-family: arial,helvetica,sans-serif;"><em>Printer</em> (pencetak laser).</span></li>
</ul>
<p><span style="font-family: arial,helvetica,sans-serif; font-size: small;">Nah, itulah sedikit pembahasan tentang listrik statis. semoga bermanfaat bagi Anda dan bisa menambah pengetahuan.</span></p>
<ul>
</ul>   
  
  </div>

Komentar

Postingan Populer